DWP MALUKU SOSIALISASIKAN KEAMANAN PANGAN BAGI KELUARGA

AMBON- Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Maluku menggelar Sosialisasi Keamanan Pangan 2024, bertempat di Aula Lantai VII Kantor Gubernur Maluku, Jumat (25/10/2024). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi, Ketua DWP Provinsi Maluku Nita Sadali, Plh Sekda Maluku beserta para pimpinan OPD, Organisasi Wanita, instansi vertikal, perwakilan BUMN/BUMD, Isteri ASN yang merupakan bagian dari DWP, Organisasi wanita, TP PKK Maluku dan jajaran.

Dalam sosialisasi tersebut, DWP Provinsi Maluku menghadirkan narasumber dari BPOM untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada peserta mengenai pentingnya keamanan pangan, cara memilih bahan pangan yang aman, serta bahaya mengonsumsi makanan yang mengandung bahan berbahaya.
Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie menyampaikan, apresiasi kepada DWP Provinsi Maluku, yang telah melaksanakan sosialisasi tersebut dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang standar pangan yang aman, bermutu dan bergizi bagi keluarga.

Ia berharap, sosialisasi ini dapat berjalan dengan baik, semua peserta diharapkan aktif dalam sharing pendapat, agar terbangun kesepahaman dalam keamanan pangan bagi keluarga.

“Saya berharap ibu-ibu DWP dapat menjadi agen-agen yang aktif memberikan informasi dan edukasi tentang keamanan pangan kepada keluarga dan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Maluku, Nita Sadali mengatakan, ibu rumah tangga mempunyai tugas dan tanggungjawab, selain mengurus anak, juga memastikan pangan yang di konsumsi oleh keluarga memenuhi persayaratan, bermutu dan bergizi terutama amak-anak.

Ia menyoroti maraknya jajanan anak sekolah yang seringkali tidak memenuhi standar keamanan pangan, baik dari segi kebersihan maupun kandungan gizinya.

“Kebiasaan mengkonsumsi jajan di sekolah, haruslah kita jaga, karena tidak ada yang menjamin jajanan tersebut layak atau tidak untuk dikonsumsi, baik dari segi gizi dan nutrisi serta terutama kebersihan atau higienis dari kuman maupun bahan kimia berbahaya, “imbaunya.

Untuk itu, melalui sosialisasi ini, para ibu dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya keamanan pangan.

“Banyak makanan yang terlihat menarik, namun belum tentu baik untuk kesehatan kita. Kita harus jeli memilih dan mengolah makanan agar keluarga kita terhindar dari risiko penyakit akibat konsumsi pangan yang tidak aman,” imbuhnya.

Nita juga mengajak seluruh anggota DWP untuk menjadi agen perubahan dalam mewujudkan keluarga sehat. ” Mari kita jaga keluarga kita, kerabat kita, dan lingkungan kita dengan menyajikan pangan terbaik dan aman bagi keluarga, sebagai upaya mendorong peningkatan derajat Kesehatan masyarakat dan upaya percepatan penurunan stunting di Maluku, “ajaknya.

Tak lupa pada kesempatan itu, atas nama Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Maluku, ia mengucapkan apresiasi dan penghargaan kepada narasumber dari Balai POM Provinsi Maluku yang mau berbagi pengetahuan tentang pentingnya menjaga keamanan pangan untuk keluarga. (BIRO ADMINISTRASI PIMPINAN SETDA MALUKU)