Connect with us

News

PJ KETUA TP PKK MALUKU LAUNCHING B2SA GO TO SCHOOL DAN GERAKAN 1000 ANAK CINTA PANGAN LOKAL

Published

on

AMBON- Penjabat Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Nita Sadali, melaunching B2SA Goes to School Gerakan 1000 Anak Cinta Pangan Lokal Berbasis B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman) untuk Generasi Emas Maluku, di Gedung Islamic Center, Selasa (24/9/2024).

Kegiatan yang digelar Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Maluku bekerjasama dengan TP PKK Provinsi Maluku ini menghadirkan perwakilan 1.000 anak dari berbagai sekolah di Kota Ambon.

Program Goes to School dan Gerakan 1000 Anak Cinta Pangan Lokal Berbasis B2SA ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak terhadap pangan lokal. Anak-anak juga diberikan edukasi tentang pentingnya menjaga pola makan sehat dan bergizi sejak dini.

Hadir dalam acara launching, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku, Kasrul Selang, Ketua Organisasi Wanita Provinsi Maluku, Pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku, Pimpinan Instansi Vertikal, Pengurus TP-PKK Provinsi Maluku, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Promal, dan jajaran, Kepala Sekolah, Dewan Guru dan Siswa/i dari SMP Negeri 2, SD Negeri 1 Latihan, SD Negeri 2 Latihan, SD Negeri 5 dan SD Negeri 6 Ambon Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.

Pj. Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Nita Sadali dalam sambutannya mengatakan, generasi emas adalah generasi masa depan yang perlu mendapat perhatian serius, karena menjadi modal dasar bagi daya saing bangsa terutama di era transformasi dan digitalisasi dunia.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam peningkatan mutu generasi emas, melalui pola konsumsi pangan berkualitas B2SA yang dimulai dari menjaga 1.000 hari pertama kehidupan pada 11 kabupaten/kota, 118 kecamatan, 35 kelurahan dan 1.200 desa.

“Untuk itu, melalui kegiatan B2SA Goes To School, saya anggap cukup strategis karena didalamnya terdapat edukasi dan inovasi guna mendorong penurunan angka stunting, “ungkapnya.

Ia juga menyampaikan, kolaborasi dan sinergitas antara TP-PKK dan Pemerintah Daerah Maluku dalam kegiatan B2SA Goes To School, memiliki nilai yang sangat penting guna mendorong peran yang semakin inovatif dalam mengolah pangan lokal menjadi berkualitas dan memenuhi standar B2SA terkhusus bagi anak-anak dalam masa tumbuh kembangnya, sehingga anak-anak dapat hidup sehat, aktif dan produktif.

“Kegiatan B2SA goes to school dengan Gerakan 1000 anak cinta pangan lokal perlu didukung melalui kebijakan serta pengolahan aneka ragam pangan, upaya penyuluhan dan pendidikan kepada prioritas sasaran mengenai gizi dan pentingnya mengkonsumsi makanan seimbang.

Mengakhiri sambutannya, Nita Sadali menyampaikan harapannya agar seluruh stakeholder dapat bersinergi untuk mendukung program ini, agar berdampak dan terasa manfaatnya dalam upaya menurunkan angka stunting.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berupaya memberikan yang terbaik bagi anak-anak kita. Saya menyadari sungguh bahwa, semua Anak di Maluku sangat berharga, maka saya menaruh harapan kepada kita semua untuk memprioritaskan tumbuh kembang anak-anak kita menuju masa depan yang lebih baik,” tutupnya.

Sementara itu Penjabat Gubernur Maluku yang diwakili Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku, Kasrul Selang menegaskan, Pemerintah Daerah Maluku berkomitmen kuat untuk mewujudkan generasi emas Maluku di tahun 2045, salah satu komitmen ini adalah dengan meningkatkan kesadaran sejak dini akan pentingnya konsumsi pangan yang B2SA melalui program B2SA Goes To School sebagai akselerasi pembangunan Maluku yang cepat, tepat, terukur serta inovatif.

Untuk itu, kegiatan B2SA Goes To School memiliki arti penting dalam menjaga kualitas tumbuh kembang anak sebagai generasi penerus dan merupakan tumpuan masa depan bangsa dan negara..

“Hari ini bersama semua OPD dan beberapa Kementerian Lembaga Vertikal, kami yakin bahwa kita semua akan berkomitmen untuk mendukung proses tumbuh kembang anak Maluku menjadi generasi emas yang cerdas, Tangguh dan berdaya guna, “ujarnya.

Dirinya berharap, kegiatan ini dapat menjadi salah satu instrument penting untuk meningkatkan dan membangun kesadaran mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman berbasis pangan lokal.
“Kami juga berharap semoga sinergitas dan kolaborasi dalam kegiatan ini dapat mewujudkan generasi Maluku yang cerdas dan Tangguh bagi kemajuan Maluku di masa kini dan masa yang akan datang, “pungkasnya. (BIRO ADPIM SETDA MALUKU)

Trending

Copyright © 2021 Humas Maluku